Joko Prasetyo Yang Tolak Bayar Kantong Plastik, Akhirnya diwawancarai TV One
Baca: Orang Ini Tak Mau Bayar Kantong Keresek di Indomaret Rp 200 Karena Menganggap itu adalah Kedzaliman Pemeri
Status tersebut baru di posting 20 jam mendapatkan lebih dari 17 ribu share dan facebookpun kemudian memblokir akun Joko Prasetyo selama dua hari sehingga hanya teman-temannya saja yang dapat melihat akun Joko Prasetyo, selain temannya tidak dapat melihat postingan tersebut. Dan sampai saat ini status tersebut di share lebih dari 21 ribu orang.
Dan berita mengejutkan bahwa Joko Prastyo telah di wawancari Tv One soal penolakannya. seperti kami kutip dalam laman facebooknya, wawancara tersebut akan di tayangkan oleh Tv One besok sore Senin 07 Maret 2016 Pukul 16.30 dalam "Mata Kamera" Berikut penjelasan Joko Prasyo:
Subhanallah, Status Fb saya tentang “Ayo Lawan Kedzaliman Penguasa Meski Hanya Dengan Menolak Bayar Kantong Keresek 200 Perak” jadi viral.
Baru 20 jam diposting mendapatkan 17 ribuan share dan langsung diblokir admin FB selama dua hari. Sekarang sudah 21.817 share. Terjadi pro kontra berhari-hari di dunia maya sampai sekarang... dan itu ternyata menarik perhatian media massa. Salah satunya tvOne!
tvOne mewawancarai saya tentang dua hal. Pertama, tanggapan saya tentang pro kontra tersebut dan bagaimana ceritanya hingga bisa diblokir. Kedua, tanggapan saya tentang aturan keresek berbayar. Semuanya saya jawab dengan lugas (dan nada tinggi he.. he..).
Terutama pas tvOne bertanya, “Apakah ke depannya Mas Joko tetap akan menolak membayar?”
Dalam hati saya berfikir, ini pertanyaan menjebak! Bila saya jawab iya, pasti saya akan dibuli karena dianggap tidak peduli lingkungan. Bila saya jawab tidak, pasti saya akan dibuli karena dianggap perlawanannya cuma segitu doang...
Bismillah... lalu dengan nada tinggi saya jawab...... eit saksikan sendiri jawabannya (bila tidak dihapus editor tvOne ya...) dalam tayangan MATA KAMERA, Senin 07 Maret 2016 Pukul 16.30 WIB di tvOne.
Selamat menyaksikan!
Sumber: akun fb Joko Prasetyo. Jurnalis Media Umat.
