Israel Suguhi PM Jepang Hidangan dalam Sepatu, Diplomat Jepang Tersinggung!
Moslemcommunity.net - Setiap negara memiliki budaya dan tradisi masing-masing, termasuk urusan tata krama. Jepang misalnya yang menganggap sepatu sebagai bagian dari sopan santun. Mereka tidak mengenakannya di dalam rumah, bahkan di kantor sekalipun jika memang memungkinkan. Lalu apa jadinya jika sepatu turut “dihidangkan” dalam jamuan kenegaraan Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe?
Meski bukan sepatu betulan, melainkan replika yang terbuat dari metal, pilihan ornamen sepatu di meja makan yang mempertemukan rombongan PM Jepang dengan tuan rumah PM Israel Netanyahu memicu kritik. Dikutip dari DailyMail kemarin, entah apa pertimbangannya, chef Segev Moshe menyuguhi PM Jepang dan istri, Akie Abe dessert cokelat dalam wadah sepatu tadi.
Moshe mempresentasikan cokelat dalam sepatu metal Oxford baroque hasil karya Tim Dixon tak hanya di hadapan Abe tetapi juga Netanyahu saat keduanya bertemu di Yerusalem beberapa waktu lalu. Melihat tema tak biasa tersebut sejumlah diplomat Jepang dan staf pemerintah Israel sama-sama mengaku kaget.
“Jangankan membawanya ke meja makan, menggunakannya di dalam rumah pun tidak, termasuk di kantor. Tak ada yang lebih rendah dari sepatu dalam kultur Jepang,” ujar staf senior Israel, Yediot Aharonot. “Ini diplomasi gagal jika bukan olok-olok tingkat tinggi.” Komentar serupa datang dari diplomat yang mendampingi kunjungan Abe.
Diplomat Jepang tersinggung.
Mereka menyebut tak ada kultur mana pun di dunia ini yang menganggap sepatu layak ditempatkan di meja. “Apa yang ada dalam pikiran chef Segev. Kami tidak mengerti. Jika tujuannya humor maka sama sekali tidak lucu. Kami atas nama PM sangat tersinggung.” Demikian pernyataan salah seorang diplomat Jepang.
Meski demikian pihak publikasi Netanyahu memastikan PM Jepang Abe sama sekali tidak tersinggung. Sebaliknya ia sangat terkesan sampai mengundang chef Moshe ke Negeri Sakura. Moshe sendiri bukan sosok asing. Ia kerap menjadi pilihan Netanyahu kala menjamu tamu termasuk saat kedatangan Presiden AS Donald Trump. (galamedia)
[http://news.moslemcommunity.net]
