Waduuh.. Polisi Akan Bubarkan Warga Salat Idul Adha di Jembatan Ampera?
jembatan ampera. ©wikimedia.org
Moslemcommunity.net - Satuan Lalu Lintas Polresta Palembang bakal membubarkan warga Palembang yang nekat melaksanakan salat Idul Adha di Jembatan Ampera. Diketahui, jembatan itu kerap menjadi pilihan warga untuk melaksanakan salat Id.
Kasatlantas Polresta Palembang Kompol Andi Baso Rahman mengungkapkan, kebijakan itu bertujuan memperlancar arus lalu lintas selama Asian Games. Jalan utama menuju Jembatan Ampera harus tetap dibuka dan tidak boleh ada hambatan.
"Ya akan kami bubarkan bila salat di atas jembatan atau tutup jalur utama," tegas Andi kepada merdeka.com, Senin (20/8).
Menurut dia, jemaah yang salat di Jembatan Ampera dikhawatirkan akan mengganggu lalu lintas, terutama perjalanan peserta Asian Games. Sebab, even itu tak hanya membawa nama Palembang, tetapi Indonesia.
"Tidak kami izinkan dan kami akan laporkan secara berjenjang ke kapolresta, kapolda dan kapolri terkait hal ini," ujarnya.
Oleh karena itu, pihaknya mengimbau warga untuk salat di masjid-masjid. Warga juga diminta tidak memarkirkan kendaraannya di jalan utama sehingga dapat mengganggu kelancaran lalulintas.
"Sudah saya koordinasikan dengan Dishub terkait penutupan jalan karena salat Id di atas jembatan. Menurut mereka tidak ada penutupan dan ternyata satu suara karena Asian Games harus tetap jalan dan tidak harus terganggu dengan giat lainnya," tegasnya.
Diketahui, ribuan warga Palembang biasanya memenuhi Jembatan Ampera saat salat Idul Adha maupun Idul Fitri karena terbatasnya kapasitas Masjid Agung. Bagi warga, salat di Jembatan Ampera memiliki kesan tersendiri dan menjadi tradisi sejak lama. (merdeka)
[http://news.moslemcommunity.net]