Ibu dan 3 Anaknya Rela Jalan Belasan Kilo Meter Untuk Jualan Kue Karena Tak Mau Mengemis
Tabah menjalani hidup dan bekerja keras menjadi pegangan Srianah (41). Ia memilih berjalan kaki berjualan kue malam hari bersama ketiga anaknya dibanding mengemis. "Saya tidak mau mengemis. Itu juga saya ajarkan kepada anak-anak. Semua kue titipan, saya hanya ambil untung sedikit," ujar Srianah saat ditemui detikcom di kawasan Jalan Ijen, Jumat (22/7/2016) dini hari. Ia didampingi 3 anaknya, Tri Sutrisno (11), Kurnia Putri (9), dan Dwi Astuti (7).
.
Hidup Srianah berputar balik. Sejak suaminya, Suwarno (55), terserang stroke empat tahun lalu, ia harus bekerja ekstra. Dulu, Suwarno adalah pengayuh becak serta kerja serabutan. Kini dia tak bisa bekerja karena sakit.
Mau tidak mau, Srianah harus mengambil peran sebagai tulang punggung keluarga. "Kalau malam begini, anak saya nomor kedua laki-laki yang menjaga. Kakak perempuannya dulu meninggal saat remaja. Kalau tidak berjualan begini, dapat dari mana," ujarnya.
Menurut Srianah, berjualan roti dan kue lebih berharga daripada meminta-minta. Meskipun hasilnya tidak cukup besar, dia sudah bersyukur. Dia hanya mencari untung sedikit dari dagangan kue titipan orang. "Ini dititipi, untuk roti goreng dihargai Rp 800, saya jual seribu. Jika semua habis, bisa dapat Rp 40 ribu," tuturnya