Politisi Demokrat Sebut Vaksin Palsu Drama, China Akhirnya Bangun Pabrik Vaksin Di Bogor

Politisi Demokrat Sebut Vaksin Palsu Drama, China Akhirnya Bangun Pabrik Vaksin Di Bogor

Isu vaksin palsu dan menyalahkan pemerintah sebelumnya merupakan bagian drama dari pemerintah China untuk membangun pabrik vaksin di Indonesia ungkap politisi demokrat di twitter.

“Akhir dari drama vaksin palsu,” kata politikus Partai Demokrat Rachland Nashidik di akun Twitter-nya @ranabaja.

Ia mengatakan seperti itu sambil menyertakan berita dari bisnis.com yang berjudul “Bogor Dipilih sebagai Lokasi Pabrik Vaksin Asal China.”

Kata Rachland, kejaman keberadaan kepada pemerintah sebelumnya terkait keberadaan vaksin palsu merupakan iklan berbayar dari pabrik vaksin dari China.

“Rupanya, semua kecaman, sumpah serapah pada Pemerintah yang lalu tentang vaksin palsu adalah iklan berbayar pabrik vaksin dari China. Ampun,” pungkas Rachland.

Sebelumnya dikutip dari industri.bisnis.com Bogor Dipilih Sebagai Lokasi Pabrik Vaksin Asal China

Kawasan Gunung Sindur Kabupaten Bogor dipilih sebagai lokasi pembangunan pabrik vaksin hewan asal China bernama PT Biotis Prima Agrisindo.

PT Biotis sendiri merupakan konsorsium dari perusahaan ternama Pharmally International Holding Company Limited dan Weike Biotechnology Company.

Tony Huang, Chairman Pharmally International, mengatakan proses pembangunan pabrik dan percobaan produksi diperkirakan selesai pada kuartal III/2017.

"Untuk proses produksi kami akan mulai pada kuartal IV/2017," ujarnya di sela ground breaking, di Desa Curug, Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Sabtu (23/7/2016).

Dia memaparkan pabrik tersebut ke depannya akan memproduksi vaksin hewan yang rencananya akan dipasarkan di negara-negara ASEAN dengan produk vaksin flu burung dan Newcastle Desease.

[beritaislamterbaru.org]

Belum ada Komentar untuk "Politisi Demokrat Sebut Vaksin Palsu Drama, China Akhirnya Bangun Pabrik Vaksin Di Bogor"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

Banner iklan disini