Ini 7 Persiapan Ramadhan yang Wajib Dilakukan Umat Muslim Menurut Ustadz Abdul Somad

Ustaz Abdul Somad. (foto: youtube)

Moslemcommunity.net -Bulan Ramadan akan segera tiba dalam beberapa hari lagi.

Tentu saja kedatangan bulan Ramadaan merupakan bulan yang telah dinanti-nantikan oleh umat muslim di seluruh dunia.

Oleh karena itu, sudah sepatutnya sebagai umat muslim wajib melakukan persiapan diri untuk menyambut kedatangan bulan Ramadan.

DIlansir Tribunjogja.com berikut 7 persiapan yang wajib dilakukan oleh umat muslim menurut Ustaz Abdul Somad:

1. Kenali Ramadan dengan baik

2. Perbaiki hubungan dengan Allah melalui taubat nashuha

3. Perbaiki hubungan dengan sesama

4. Siapkan Alquran

5. Bayar hutang puasa tahun lalu

6. Siapkan budget lebih untuk sedekah puasa

7. Jaga kesehatan, karena puasa dan Qiyamul Lail membutuhkan kesehatan fisik

Untuk lebih jelasnya mengenai 7 poin tersebut, berikut cuplikan video Abdul Somad'>Ustaz Abdul Somad berikut ini:




Ziarah Kubur Sebelum Ramadan dan Apa Hukumnya? 

Menjelang bulan puasa, biasanya sebagian umat Islam di Indonesia berziarah ke kubur keluarga mereka yang telah meninggal dunia.

Tradisi ini sudah berlangsung lama.

Lantas, bagaimanakah hukumnya berziarah kubur menjelang Ramadhan atau bulan puasa?
Menurut Ustad Abdul Somad, Nabi Muhammad pernah melarang umatnya berziarah kubur, namun sekarang sudah dibolehkan.

Terkait waktunya, bisa kapan saja, tak harus menjelang bulan puasa.

“Kapan saja boleh. Mau menjelang puasa, sedang bulan puasa atau setelah bualan puasa, bebas saja. Lalu mengapa orang-orang kita sering berziarah kubur menjelang bulan puasa? Mungkin saja karena dia baru bisa libur pas mau puasa atau saat sedang bulan puasa. Bisa juga karena hatinya sedang lapang, ingin mengingat Allah maka pergilah di ke kubur, mau mengingat mati,” jelasnya.

Katanya, hal ini ada di kitab karangan seorang syekh tentang ziarah kubur.

Lalu ada lagi pertanyaan, apakah berziarah kubur menjelang bulan puasa pernah dilakukan Nabi Muhammad?

Jawabnya, tidak semua perbuatan yang tidak dilakukan Nabi Muhammad lantas tak bisa pula kita lakukan.

Contoh, membaca ayat Kursi di empat sudut rumah ketika memasuki rumah.

Nabi Muhammad tak pernah melakukan ini, namun dilakukan oleh salah satu sahabat Nabi Muhammad, yaitu Abdurrahman bin Auf.

“Abdurrahman bin Auf ketika pulang ke rumahnya malam hari, diucapkannya ayat Kursi di empat sudut rumahnya, kanan, kiri dan dua di belakang,” katanya.

Artinya, jika kita ingin juga melakukan ini untuk perlindungan dari kejahatan setan boleh saja walaupun tak pernah dilakukan Nabi Muhammad.

“Sebab hadis itu ada empat jenis, yaitu berdasarkan perkataan, sifat, ketetapan dan perbuatan Nabi Muhammad,” katanya.



Sumber : Tribunnews

[http://news.moslemcommunity.net]
Banner iklan disini