Gempa Mentawai, Berpotensi Tsunami Terasa Hingga Singapura


Gempa besar yang mengguncang kawasan Sumatera Barat, Rabu (2/3/2016), juga terasa hingga Singapura dan Kuala Lumpur, Malaysia.

 Gempa bumi berkekuatan 8,3 skala richter mengguncang Mentawai, Sumatera Barat, Rabu (2/3/2016). Gempa besar itu berpotensi tsunami.

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo, gempa berlangsung pada pukul 19.49 WIB.

Pusat gempa berada di 5.16 LS, 94.05 BT atau sekitar 682 kilometer barat daya Mentawai.

"Di kedalaman 10 kilometer," ucap Sutopo

Laporan mengenai dampak gempa hingga Malaysia dan Singapura itu terlihat di situs volcanodiscovery.com.

"Air di akuarium saya terlihat bergelombang," demikian salah satu laporan warga Singapura di situs tersebut.

Masih dari Singapura, warga lain juga merasakan dampak gempa dengan skala MMI III (goncangan lemah). "Saya dapat merasakan apartemen saya bergoyang di lantai 21," kata seorang warga yang melaporkan dengan menggunakan tools "I feel it".

Warga Singapura lain mengatakan, "Kami tak tahu apa yang sedang terjadi. Kami baru menyadari saat tiang lampu tampak bergoyang," katanya.

Dari Bayan Lepas, Penang, Malaysia, dilaporkan bahwa dampak yang dirasakan dengan skala MMI II (goncangan sangat lemah). "Gerakan terasa di lantai atas. Kaca terdengar berderak," katanya.

Sebelumnya, gempa bumi berkekuatan 8,3 skala richter mengguncang Mentawai, Sumatera Barat, Rabu.

Warga berhamburan

Gempa berkekuatan 8,3 SR yang mengguncang kawasan Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, itu juga terasa sampai Padang, Sumatera Barat.

Wartawan Kompas TV melaporkan, saat gempa terjadi, warga berhamburan keluar rumah. Sebagian dari mereka lari ke lokasi yang lebih tinggi di wilayah Karang Putih, Padang.

Namun, setelah gempa berhenti, warga kembali ke rumah masing-masing.

Menurut Kepala Pusat Data, Informasi, dan Humas BNPB Sutopo, gempa besar itu berpotensi tsunami. Namun, belum diketahui apakah peringatan tsunami itu masih berlaku atau tidak.

Sementara itu, Badan Survei Geologi Amerika Serikat (USGS) mencatat, gempa itu berkekuatan 7,9 skala richter.

Dikutip dari laman usgs.gov, gempa itu disebut berlangsung pada pukul 19.49 WIB.

Menurut berita yang dilansir kompas, gempa tersebut berpotensi tsunami dan peringatan tsunami hingga saat ini belum di cabut.

Banner iklan disini